Senin, 19 Februari 2018

Bahasa Indonesia Contoh teks debat Fullday School

Assalamualaikum readers!

Ini adalah pengalaman pertama saya dalam menulis blog, berawal dari kesukaan saya dalam menyimpan berbagai informasi dan kesulitan saya dalam berkomunikasi secara langsung, membuat saya berpikir untuk membagikan info yang saya punya melalui tulisan. Jadi mohon dimaafkan bila ada yang kekurang. Nah, pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan contoh teks debat yang saya tuliskan secara sederhana.

1. Mosi Debat:

Fullday School Sebagai Upaya Mengekfektifkan Hasil Belajar Siswa

2. Moderator:
Fullday school berasal dari bahasa Inggris yang berarti sekolah sehari penuh. Di Indonesia Fulday School sendiri adalah sebuah sekolah yang memberlakukan jam belajar mulai dari pukul 07.00 - 16.00 WIB. Atas dasar keinginan pemerintah yaitu lebih menekankan pendidikan karakter dan diberlakukannya pada kurikulum 2017/2018. Seperti yang diketahui pada jenjang Sekolah Dasar (SD) mendapatkan 80% pendidikan karakter dan 20% pengetahuan umun. Sedangkan untuk Sekolah Menengha Pertama (SMP) mendapatkan pendidikan karakter sekitar 60% dan sisanya pengetahuan umum.
Kegiatan Fullday School ini mendapat sorotan dari berbagai kalangan dimasyarakat bahkan Presiden dan wakil Presiden. Maka dari itu Kementrian Pendidikan dan Budaya (Kemendikbud) terbuka atas masukan masukan dari masyarakat, dan mengatakan akan memberlakukannya secara bertahap.

3. Pro (Afirmasi):
Bagi masyarakat yang Pro terhadap sistem ini mengatakan kalau Fullday school merupakan terobosan apik dari pemerintah terhadap sistem pendidikan di Indonesia. Sebab dengan adanya sistem ini, kegiatan siswa/siswi jadi lebih termonitoring dan mengarah pada hal positif. Siswa/siswi juga lebih banyak menghabiskan waktu disekolah sambil menunggu orang tua yang masih bekerja, siswa menjadi tidak keluyuran dan hal ini dapat mencegah terjadinya kegiatan menyimpang yang ada dilingkungan luar. Lagipula sistem ini sudah digunakan oleh negara negara lain, salah satinya negara maju yaitu Singapura.

4. Kontra (Afirmasi):
Tapi bagi masyarakat yang menentang menganggap Fullday dapat membebani anak karna menambah intensitas waktu yang menyebabkan siswa/siswi menjadi kelelahan. Hal ini berdampak pada kesehatan tubuhnya, bahkan psikisnya karna tak hayal menambah beban pikiran, tugas, dan pengurangan waktu istirahat. Belum lagi kesiapan fasilitas tiap sekolah serta guru yang minim pengalaman.

Yapss, contoh teks diatas merupakah bahan untuk debat yang harus dikembangan dengan nalar atau logika kita sendiri saat debat berlangsung. Jadi readers sekalian, kalian harus mengembangkannya dengan bahasa kalian sendiri ya....


Terima Kasih dan sampai jumpa!



3 komentar: